Surabaya - RENANG INDONESIA - Kementerian Pemuda dan Olahraga menunjuk Jawa Timur sebagai tuan rumah "ASEAN Schools Games" atau (ASG) IV pada 28 Juni-6 Juli 2012.
"Kemenpora memberikan kepercayaan penuh terhadap Provinsi Jawa Timur menggelar ASG IV. Kebetulan pelaksanaan kali ini tuan rumahnya Indonesia," ujar Deputi Peningkatan Prestasi Kemenpora, Joko Pekik Irianto, kepada wartawan setelah bertemu Guburnur Soekarwo di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa.
ASG adalah turnamen rutin antarpelajar Asia Tenggara yang dilaksanakan setiap tahun. ASG pertama digelar di Thailand pada 2009, kemudian di Malaysia pada 2010, dan Singapura pada 2011.
Meski rencana awalnya digelar di Jakarta, namun akhirnya turnamen kali keempat tahun ini digelar Jawa Timur. Sebanyak enam negara akan ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini, yakni Vietnam, Thailand, Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura dan Indonesia sendiri.
Negara Asia Tenggara lainnya seperti Filipina dan Kamboja absen dikarenakan faktor finansial.
Joko Pekik mengatakan, dipercayanya Jawa Timur karena dinilai sudah berpengalaman menyelenggarakan even olahraga dalam tingkat akbar, baik nasional maupun internasional. Seperti suksesnya PON XV tahun 2000, kejuaraan nasional Indonesia Terbuka, serta turnamen lainnya.
"Jatim juga memiliki SDM dan infrastruktur olahraga memadai yang tersebar di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo, sehingga di tiga tempat itu akan diselenggarakan dibagi dari 11 cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Joko.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyambut positif dipilihnya Jatim sebagai tuan rumah. Tidak hanya dikenal sebagai gudangnya atlet berprestasi, Jatim juga memiliki potensi wisata yang sangat luar biasa.
"Para atlet bisa menikmati indahnya Jawa Timur. Tidak hanya wisata, tapi kuliner juga luar biasa. Terima kasih kepercayaan yang diberikan dan kami akan berusaha semaksimal mungkin menjadi tuan rumah yang baik dan tidak mengecewakan," tukasnya.
Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo tersebut berharap, ajang ini juga bisa dijadikan sebagai sarana pemersatu antarbangsa dan menguatkan hubungan antarnegara.
Dalam pertemuan dengan Kemenpora, hadir juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jatim Sugeng Riyono dan Kepala Dinas Pemuda dam Olahraga Kota Surabaya Sigit Sugiharso, serta pejabat Pemprov Jatim lainnya. (*)
0 comments:
Posting Komentar