Home » , , » Piknik Harum Selecta

Piknik Harum Selecta

Dari monopoli hingga piknik yang wangi.
Saya mengenal Selecta jauh sebelum memutuskan untuk melanjutkan studi perguruan tinggi di Malang. Bukan dari buku atau televisi, tapi dari permainan monopoli yang mengisi hari-hari masa kecil saya. Entah mengapa, nama Selecta merupakan salah satu tempat di papan permainan itu yang paling terngiang namanya hingga kini. Bayangan tentang permainan monopoli dan Selecta kembali menyeruak kala saya bersama rekan seorganisasi di kampus berusaha memutuskan untuk kemana hendak melepas penat pasca ujian yang melelahkan. Diselingi debat sengit, akhirnya kami mufakat untuk mengunjungi Selecta.



Deretan bunga dengan latar belakang tulisan Selecta

Selecta merupakan salah satu destinasi favorit warga yang hendak menghabiskan liburan di Kota Batu, sebuah kota wisata yang terletak di barat Malang. Wajar rasanya, mengingat Selecta merupakan destinasi wisata tertua di wilayah Malang raya. Didirikan pada tahun 1930-an oleh Ruyter de Wildt, komplek wisata ini awalnya ditujukan khusus untuk warga Belanda di Indonesia. Nama Selecta sendiri berasal dari kata 'Selecti' yang berarti 'telah dipilih'. Pemilihan nama ini tak lepas dari latar belakang sejarah yang menaungi kawasan ini. Konon de Wildt berkonsultasi dengan seorang raja untuk memutuskan lokasi peristirahatan. Sang raja kemudian mengutus empu untuk memilih lokasi melalui serangkaian ritual. Selanjutnya pada masa perebutan kemerdekaan, Selecta sempat mengalami masa dorman sebelum dihidupkan kembali oleh sekumpulan warga. Hasilnya dapat kita nikmati dewasa ini.



Kolam pemandian tampak dari atas.



Hamparan puspa yang tengah mekar.

Lepas berkendara selama kurang lebih satu jam kami tiba di gerbang masuk. Sejatinya Selecta dibagi atas empat unit wisata yaitu unit rekreasi (seperti kolam renang, fasilitas flying fox, berkuda, dan taman bunga), unit hotel,unit restoran, dan unit kebun buah serta sayuran. Pemandangan pertama yang kami dapati adalah kolam renang dan deretan food court. Kejutan sebenarnya baru kami temukan setelah berjalan beberapa meter lebih jauh ke dalam. Hamparan puspa yang tengah mekar langsung menyergap pandangan di tengah hawa sejuk khas Batu. Saya mengidentifikasi beberapa kembang yang tampak familiar. Usai puas mengambil gambar, kami memilih menduduki salah satu gazebo yang disediakan di tengah taman. Diantara wangi bunga, alas kami gelar, penganan dihidangkan. Dengan menu utama Nasi Pecel racikan sendiri, piknik kami dimulai!



Kelopak yang mekar dari salah bunga.



Seorang pengunjung ditengah kebun.



Replika Brachiosaurus yang menjulang.

Sekelumit tentang Selecta:
Selectaberlokasi di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Wisata Batu Jawa Timur. # TransportasiSelecta dapat dicapai menggunakan kendaraan umum angkutan kota. Berkendaraan pribadi selama 30-60 menit # HTM15.000 dengan sejumlah tambahan apabila membawa kendaraan.

0 comments:

Posting Komentar