Perjalanan Masjid Nabawi Tempat Makam Nabi di Madinah

Perjalanan Masjid Nabawi Tempat Makam Nabi di Madinah



Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Setelah melalui perjalanan panjang, Masjid Nabawi yang didalamnya terdapat Makam Nabi Muhammad SAW di Madinah, kini menjadi Masjid termegah dan terbesar ke-2 di Dunia, setelah Masjidil Haram di Mekkah. Sekarang Masjid Nabawi ini memiliki 10 menara dengan ketinggian 344 kaki atau sekitar 105 meter, dan mampu menampung hingga 1 juta jamaah di musim Haji seperti sekarang ini
Menurut riwayat yang berhasil dihimpun tipswisatamurah.com mengenai sejarah berdirinya Masjid tersebut, pertama kali dibangun oleh Nabi Muhammad SAW, dengan tiang tiang masjid hanya di sangga batang kurma, atapnya juga terbuat dari pelepah daun kurma. Dan waktu itu karena belum ada perintah Allah untuk kiblat mengarah ke Ka'bah, Maka zaman Masjid Nabawi pertama kali dibangun kiblatnya menuju atau menghadap Baitul Maqdis

Dan menurut beberapa sumber sejarah Islam yang menerangkan, Masjid Nabawi pertama kali dibangun oleh Rasulullah saw ukurannya baru 50 meter x 50 meter persegi dengan ketinggian atap sekitar 350 cm, dan ini merupakan Masjid ke dua yang didirikan Nabi setelah Masjid Quba dimasa perjalanan hijrah. Dan uniknya lokasi berdirinya Masjid Nabawi di Madinah tersebut juga mengikuti berhentinya Unta tunggangan Nabi

Selama 9 tahun pertama. Masjid Nabawi hanya memiliki separo atap yang ditutup dengan daun kurma dan lantai tanpa keramik dan tikar, penerangan diwaktu malam hanya menyala hingga waktu sholat isya, sedang bahan yang digunakan adalah pelepah kurma yang kering dan dibakar seperti obor. Ada riwayat yang lain menyebutkan penerangan Masjid diwaktu itu menggunakan jerami yang di bakar
Masjid Nabawi dibangun bukan hanya untuk tempat beribadah semata, namun sebagai media pembelajaran agama Islam sekaligus tempat pertemuan untuk silaturahmi mempersatukan kembali perselisihan sengit peninggalan zaman jahiliyah, dengan saling duduk berdampingan dan berjabat tangan setiap berjumpa di Masjid, hati mereka bisa saling menyatu dengan payung ajaran Islam

Sekilas kronologi Pembangunan Masjid Nabawi:

Didirikan pertama kali oleh Nabi Muhammad SAW
Diperluas oleh Nabi
Diperluas kembali oleh Saidina Umar al-Khattab.
Saidina Uthman Affan menggantikan tiang dan atap serta memperluas bahagian lantai.
Diperbaiki oleh Walid bin Abd Malik dan Umar bin Abd Aziz (Bani Umaiyah).
Diperluas keduanya oleh al-Mahdi (Bani Abbasiah).
Setelah itu Masjid Nabawi di Madinah konon juga mengalami kebakar dua kali, dan diperbarui oleh raja-raja Arab Saudi. dan Raja Fahd bin Abdul aziz juga turut berperan dalam perluasan Masjid Nabawi. Dan luas seluruh bangunan masjid sekarang ini menjadi 165.000 m2. dan masih diperluas lagi. Dan untuk selanjutnya kalau anda masih ada waktu, lanjutkan membacanya pada berita foto Foto Gua Hira Tempat Nabi Menerima Wahyu (twm)